Suku Dinas Pemuda Dan Olahraga Jakarta Selatan mengadakan Kejuaraan Olahraga Tradisional tingkat kota setempat di Lapangan Sepakbola Blok S, Kelurahan Rawa Barat, Kecamatan Kebayoran Baru. Kejuaraan ini diikuti sebanyak 560 pelajar.

"Kita ajak generasi muda"

Kepala Suku Dinas Pemuda Dan Olahraga Jakarta Selatan, Achmad Djazimi mengatakan, kejuaraan ini bertujuan melestarikan atau memperkenalkan olahraga budaya yang selama ini mungkin banyak dilupakan generasi masa kini. 

"Mungkin selama ini kita hanya bisa melihat olahraga tradisional itu melalui YouTube, hari ini kita ajak generasi muda untuk melakukannya atau mencoba secara langsung olahraga tradisional yang juga menjadi kearifan lokal ini," ujarnya, Selasa (29/4). 

Djazimi menjelaskan, kejuaraan olahraga tradisional ini diikuti 560 pelajar dari kategori SD, SMP, SMA dan sederajat se-Jakarta Selatan.Mereka berhak mengikuti beberapa lomba seperti, lari balok, tarik tambang, terompah, sumpitan, enggrang, gasing, dan hadang. 

"Para pemenang dari kejuaran tradisional ini nantinya akan diikutkan dalam lomba serupa di tingkat Provinsi DKI Jakarta pada 11 Juni 2025," ucapnya. 

Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Jakarta Selatan, Zaini Hamdan berharap, para peserta atau para atlet pelajar dapat mengikuti olahraga tradisional ini dengan semangat dan menjunjung tinggi sportivitas.

"Dalam sebuah pertandingan ada menang, ada kalah, itu biasa. Untuk itu, rekan-rekan wasit, juri ketika turun di lapangan tolong junjung kejujuran dan fair play karena itu yang bisa kita wariskan kepada adik-adik kita," tandasnya.